8　Rumah

1. Jika Anda akan meninggalkan rumah untuk waktu yang lama, mohon lakukan hal-hal berikut.

   • Matikan pemutus arus listrik.
   • Matikan katup utama gas.

   

   

2. Kantor desa/distrik/kota setempat mungkin menerima pertanyaan dari orang-orang yang mencari Anda.
   Jika Anda akan meninggalkan rumah untuk sementara waktu, beri tahu kantor desa/distrik/kota setempat.
   Jika Anda meninggalkan rumah yang Anda tinggali untuk waktu yang lama atau jika pindah ke tempat lain, mohon lengkapi prosedur yang diperlukan di kantor desa/distrik/kota setempat dan kantor desa/distrik/kota tempat Anda pindah.

3. Jika meninggalkan rumah, mohon kembali ke daerah Anda sewaktu-waktu untuk memeriksa pengumuman dari kantor desa/distrik/kota setempat. Periksa surat Anda di rumah untuk mengetahui pengumuman dari kantor desa/distrik/kota setempat. Periksa juga papan pengumuman di pusat evakuasi (hinanjo) terdekat atau tanyakan kepada staf di pusat evakuasi.

1. Ini disebut “Penentuan Tingkat Bahaya Darurat (oukyuu kikendo hantei)” dan memberi tahu Anda seberapa berbahaya rumah Anda.
   Setelah gempa bumi besar, penilai yang sudah terdaftar di Pemerintah Metropolitan Tokyo akan datang untuk memeriksa apakah rumah Anda berbahaya dan menempelkan hasilnya pada tiga jenis kertas (merah, kuning, atau hijau).
   Jika ada kertas yang ditempel, mohon ikuti petunjuknya

   

   1. Merah:

      Jangan memasuki rumah karena berbahaya.

   2. Kuning:

      Hati-hati saat memasuki rumah.

   3. Hijau:

      Rumah ini kerusakannya kecil. Boleh memasuki rumah.

   ☞　Daftar Istilah:Penentuan Tingkat Bahaya Darurat

2. Anda tidak dapat mengetahui apakah rumah Anda aman sebelum ada kertas yang ditempel
   Mohon jangan memasuki rumah sebelum kertasnya ditempel.

   

3. Penentuan Tingkat Bahaya Darurat tidak menunjukkan apakah bangunan tersebut dapat digunakan terus menerus waktu yang lama. Penilaian ini juga tidak terkait dengan survei kerusakan untuk Surat Bukti Kerusakan Bencana (risai shoumeisho)
   Terlepas dari hasil Penentuan Tingkat Bahaya Darurat, jika rumah Anda rusak, silakan meminta Surat Bukti Kerusakan Bencana dari kantor desa/distrik/kota setempat dan buat rencana untuk memperbaiki rumah Anda.
   Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kantor desa/distrik/kota setempat.
   Untuk informasi lebih lanjut tentang Surat Bukti Kerusakan Bencana, lihat 9-2.

1. Sebelum membersihkan atau memperbaiki rumah, ambil foto kerusakan yang terjadi, seberapa parah kerusakannya, atau seberapa jauh air masuk ke rumah. Foto-foto ini akan berguna saat memohon Surat Bukti Kerusakan Bencana (Risai Shoumeisho) atau klaim asuransi.
   Ambil foto bagian dalam dan luar rumah.
   Ambil foto seluruh rumah, bagian yang rusak, atau tempat datangnya air.

   Foto bagian luar rumah

   • Ambil foto keseluruhan rumah dari 4 arah.
   • Jika air masuk ke rumah, ambil foto yang menunjukkan ketinggian air.

   
   <Contoh>
   1. Gunakan penggaris untuk mengukur dari tanah ke ketinggian air.

   2. 

      Ambil foto yang menunjukkan ketinggian air dengan penggaris dan foto dari kejauhan.
      Lebih mudah melihat seberapa tinggi air jika ada orang di dalam foto.

   
   Foto bagian dalam rumah
   1. Ambil foto seluruh ruangan, termasuk bagian yang rusak.

   2. 

      Ambil foto hanya bagian yang rusak.

2. Konsultasikan dengan kantor desa/distrik/kota setempat dan dapatkan Surat Bukti Kerusakan Bencana.
   Anda akan memerlukan surat bukti ini saat mengajukan bantuan dari pemerintah pusat atau daerah.
   Untuk informasi lebih lanjut terkait Surat Bukti Kerusakan Bencana, lihat 9-2.

3. Jika rumah Anda hancur total, Anda dapat meminjam uang untuk membangunnya kembali. Konsultasikan dengan kantor desa/distrik/kota setempat.

4. Saat memperbaiki rumah, periksa surat kontrak terlebih dahulu yang menyatakan pekerjaan apa yang akan dilakukan dan berapa biayanya. Berhati-hatilah agar tidak tertipu jangan sampai tergesa-gesa dalam memperbaiki rumah.

5. Jika Anda tidak tahu harus bertanya kepada siapa atau merasa khawatir, konsultasikan dengan kantor desa/distrik/kota setempat.

1. Setelah bencana besar, Anda mungkin menjadi sasaran modus keuangan terkait pembangunan atau perbaikan rumah Anda.
   (Misalnya, setelah pemeriksaan atap gratis, Anda terpaksa menandatangani kontrak berharga mahal untuk memperbaiki kebocoran).

   Walaupun seseorang datang kepada Anda dan menawarkan untuk melakukan pembangunan atau perbaikan rumah Anda, jangan langsung mengambil keputusan.
   Jika Anda mengalami kesulitan, konsultasikan dengan polisi, kantor desa/distrik/kota setempat, atau tetangga Anda.

2. Walaupun Anda telah menandatangani kontrak, Anda mungkin bisa mendapatkan kembali uang Anda. Silakan hubungi nomor berikut untuk konsultasi.

   ■ Pusat Layanan Konsumen Metropolitan Tokyo

   Nomor telepon: 03-3235-1155 (5 bahasa)
   Gratis biaya konsultasi. Namun, Anda harus membayar sendiri biaya panggilan telepon tersebut.

   https://www.shouhiseikatu.metro.tokyo.lg.jp/sodan/sodan_foreign.html(hanya dalam bahasa Jepang)

1. Setelah terjadi bencana besar, kantor desa/distrik/kota setempat, dll. sering kali membangun “Hunian Sementara” untuk ditinggali warga selama beberapa waktu.
   Silakan berkonsultasi dengan pusat evakuasi (hinanjo) atau kantor desa/distrik/kota setempat.

   ☞　Daftar Istilah:Hunian Sementara

   

2. Selain Hunian Sementara, pikirkan di mana sebaiknya Anda tinggal, seperti di rumah keluarga atau kenalan, atau properti sewaan, dll.

   Untuk informasi lebih lanjut, lihat halaman berikutnya. (4 bahasa)

   ■Rumah Sementara Tokyo (Dinas Kebijakan Perumahan Pemerintah Kota Tokyo)

   https://www.juutakuseisaku.metro.tokyo.lg.jp/about/leaflet_tokyokari.html(bahasa Jepang)

   https://www.juutakuseisaku.metro.tokyo.lg.jp/about/pdf/leaflet_tokyokari_A4_en_01.pdf(bahasa Inggris)

1. Konsultasikan dengan kantor desa/distrik/kota setempat dan mintalah Surat Bukti Kerusakan Bencana (risai shoumeisho). Surat Bukti Kerusakan Bencana diperlukan saat mengajukan bantuan dari pemerintah pusat atau dari pemerintah desa/distrik/kota.
   Untuk informasi lebih lanjut tentang Surat Bukti Kerusakan Bencana, lihat 9-2.

2. Bantuan berikut tersedia bagi mereka yang mengalami kesulitan karena rumahnya rusak.

   • Dana Bantuan Rekonstruksi Kehidupan Korban Bencana: Menyediakan uang yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari

     ☞　 Daftar Istilah:Dana Bantuan Rekonstruksi Kehidupan Korban Bencana

   • Dana Bantuan Bencana: Meminjamkan uang yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari

     ☞　Daftar Istilah: Dana Bantuan Bencana

   • Kredit Rekonstruksi Rumah Bencana: Meminjamkan uang yang diperlukan untuk membangun kembali rumah

     ☞　Daftar Istilah: Kredit Rekonstruksi Rumah Bencana

   Untuk informasi lebih lanjut, lihat “Bantuan keuangan yang tersedia jika terjadi bencana

   ☞　Daftar Istilah: Bantuan keuangan yang tersedia jika terjadi bencana

3. Bantuan seperti apa yang dapat Anda terima akan berbeda-beda, tergantung pada kantor desa/distrik/kota setempat. Silakan berkonsultasi dengan kantor desa/distrik/kota setempat.

4. Jika Anda memiliki asuransi untuk menanggung kerusakan rumah Anda akibat gempa bumi, Anda dapat menerima uang.
   Tanyakan kepada perusahaan asuransi Anda dan selesaikan prosedur yang diperlukan.

Jika rumah Anda rusak akibat bencana saat Anda belum melunasi kredit rumah, ada beberapa sistem yang dapat digunakan untuk mengurangi utang kredit Anda.
Hubungi bank atau kantor desa/distrik/kota setempat.

Berdiskusi antar warga dan memutuskan lingkungan seperti apa yang mereka inginkan. Kemudian mulailah membangun.
Kadang-kadang orang dari kantor desa/distrik/kota setempat juga terlibat dalam diskusi.
Diskusi dapat memakan waktu beberapa tahun.
Semakin cepat warga menyetujui suatu ide, semakin cepat mereka dapat mulai membangun.
Bekerja samalah dalam diskusi.